PEMALANG – Proyek pembangunan city walk di Jalan Jenderal Sudirman, Pemalang, terancam menjadi proyek gagal sebelum rampung. Anggota DPRD Kabupaten Pemalang, Heru Kundhimiarso, menyoroti kerawanan banjir di lokasi tersebut jika drainase tak segera diperbaiki. Pernyataan ini disampaikannya dalam Rapat Kerja Panitia Khusus (Pansus) II tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di gedung DPRD Pemalang, Senin (16/6/2025).
"Selain tata kota, perencanaan drainase sangat krusial. Peremajaan atau pelebaran saluran air wajib dilakukan. Bayangkan, city walk yang seharusnya menjadi wajah baru Pemalang malah terendam banjir. Ini sangat memalukan," tegas Heru.
Heru menekankan pentingnya kajian teknis yang matang dalam perencanaan mega proyek ini. Ia mendesak agar anggaran perbaikan drainase di wilayah perkotaan diintegrasikan dengan anggaran pembangunan city walk. Menurutnya, dampak sosial dan ekonomi pasca pembangunan harus dipertimbangkan secara menyeluruh.
Related Post
"Jangan sampai RPJMD hanya indah di atas kertas. Setiap program harus logis, terukur, dan benar-benar menjawab permasalahan masyarakat Pemalang," tandasnya. Heru juga menegaskan dukungan DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang RPJMD, namun kritik dan saran dari legislatif harus menjadi pertimbangan serius bagi pemerintah kabupaten dalam setiap proyek pembangunan. Ia berharap pembangunan city walk Pemalang tidak hanya sekadar proyek semata, melainkan solusi nyata bagi masyarakat.
Leave a Comment