Isu Ijazah Jokowi: Publik Meragukan, Polemik Berlanjut

Batang – Polemik terkait keaslian ijazah Presiden Joko Widodo dari UGM berpotensi memanas dan berlarut. Hilangnya kepercayaan publik terhadap Polri, setelah lembaga tersebut merilis hasil uji forensik ijazah tersebut, menjadi pemicu utama.

Pengamat politik Rocky Gerung menilai, metode ilmiah dan hasil laboratorium forensik Polri gagal meyakinkan publik. Meskipun ia mengakui kapabilitas laboratorium forensik Polri, fokus permasalahan sebenarnya terletak pada dampak sosial politik di balik pengujian tersebut.

Isu Ijazah Jokowi: Publik Meragukan, Polemik Berlanjut

"Polri memang punya lab forensik canggih. Tapi masalahnya bukan kapasitas lab, melainkan pertimbangan sosio-politik di balik uji saintifik itu," ujar Rocky Gerung dalam kanal Youtube pribadinya, Senin (26/5/2025).

COLLABMEDIANET

Menurut Rocky, uji forensik dan argumen rasionalitas tak akan cukup meyakinkan publik. Kurangnya transparansi dan persepsi keberpihakan Polri kepada Jokowi menjadi penghalang utama.

"Publik sudah menduga sejak awal lembaga penguji tak transparan. Publik menganggap Presiden Jokowi telah berbohong dan masih memiliki pengaruh besar di banyak institusi negara. Uji ini seolah menjadi upaya untuk memenangkan opini publik dan mengamankan investasi baru untuk keluarganya," tegas Rocky.

Ia menambahkan, tuduhan penipuan publik terkait mobil Esemka semakin memperkuat ketidakpercayaan publik terhadap Jokowi dan institusi yang terkait dengannya. Janji-janji yang tak terbukti membuat masyarakat enggan mempercayai penjelasan Jokowi.

"Kita perlu melihat dimensi lain dari uji saintifik ini. Keaslian ijazah memang bisa diuji secara metodologis. Namun, yang krusial adalah, apakah publik percaya pada hasil pengujian tersebut, meskipun dilakukan secara terbuka?" pungkas Rocky. Kepercayaan publik, bukan hanya soal metode ilmiah, tetapi juga soal integritas dan transparansi institusi yang terlibat.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Leave a Comment