Pemalang, Jawa Tengah – Kabar gembira bagi masyarakat Pemalang! Pemerintah pusat akan menggelontorkan dana fantastis sebesar Rp210 miliar untuk membangun Sekolah Rakyat di Kabupaten Pemalang. Informasi ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Dayalinjamsos Dinas Sosial Pemalang, Yustina Dwi Meiningtias. Anggaran tersebut, menurutnya, bersumber langsung dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
"Anggaran kurang lebih Rp210 miliar, itu semuanya murni dari Kementerian PU," tegas Yustina.
Proyek ambisius ini ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025. Jika sesuai rencana, Sekolah Rakyat Pemalang siap menampung siswa pada tahun ajaran 2026/2027.
Related Post
"Saat desk di Jakarta disampaikan untuk Sekolah Rakyat paling cepat akhir tahun ini akan dilakukan pembangunan. Jadi untuk di Pemalang, kalau tidak meleset untuk tahun ajaran 2026/2027 bisa kegiatan belajar mengajar," jelasnya.
Sekolah Rakyat ini dirancang khusus untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu (desil 1 dan 2) yang memiliki prestasi akademik. Seleksi ketat akan dilakukan untuk menjaring calon siswa.
"Ini harus anak usia sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA. Tidak bisa untuk usia yang sudah telat pendidikannya. Sekolahnya berbentuk asrama atau boarding, jadi anak-anak full di dalam sekolahan," tambah Yustina. Dengan sistem asrama, diharapkan para siswa dapat fokus belajar tanpa terbebani masalah ekonomi keluarga. Pembangunan Sekolah Rakyat ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi anak-anak berprestasi dari keluarga kurang mampu di Pemalang untuk menggapai cita-cita mereka.
Leave a Comment