Pemalang – Suasana khidmat menyelimuti halaman Pendopo Kabupaten Pemalang beberapa waktu lalu. Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, secara resmi meresmikan unit baru truk pemadam kebakaran (damkar). Peresmian ditandai dengan penyiraman air kembang dan pemecahan gerabah, disaksikan oleh Forkopimda. Truk damkar anyar ini diharapkan menjadi solusi efektif dalam penanganan bencana, khususnya di wilayah selatan Pemalang yang bertopografi perbukitan.
Bupati Anom menjelaskan, pengadaan truk damkar baru ini merupakan jawaban atas kebutuhan mendesak di lapangan. Setelah melalui proses pengajuan yang cukup panjang, akhirnya Pemkab Pemalang berhasil merealisasikannya. Ia bahkan sempat meninjau langsung kondisi kendaraan, termasuk naik ke atas truk untuk memastikan kesiapannya.

“Truk baru ini beserta personelnya yang terlatih akan menjadi suntikan semangat baru bagi UPT Damkar Pemalang dan Satpol PP Pemalang. Kehadirannya memastikan kesigapan petugas dalam menghadapi kejadian kebakaran, terutama di daerah-daerah perbukitan yang sulit dijangkau,” ujar Bupati Anom.

Related Post
Truk damkar tersebut direncanakan akan ditempatkan di Pos Damkar Belik. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada kondisi geografis wilayah selatan Pemalang yang berbukit dan terjal. Mesin yang lebih handal pada truk baru ini diharapkan mampu mengatasi tantangan medan yang sulit.
“Truk ini sangat dibutuhkan di Belik. Medan yang berbukit dan kendaraan lama yang sudah usang membuat penanganan kebakaran menjadi sulit. Dengan truk baru ini, kami yakin penanganan bencana akan lebih efektif,” tambah Bupati.
Letkol Inf Muhammad Arif, Dandim 0711/Pemalang, yang turut hadir dalam peresmian, menyampaikan harapan agar truk damkar baru ini tidak terlalu sering digunakan untuk memadamkan kebakaran. Hal ini menunjukkan harapan agar angka kejadian kebakaran dapat ditekan seminimal mungkin. Namun, ia menekankan bahwa layanan damkar tidak terbatas pada pemadaman kebakaran saja, melainkan juga mencakup pengendalian hewan liar, penyelamatan, dan penanggulangan bencana lainnya.
“Semoga truk ini jarang digunakan untuk memadamkan kebakaran. Namun, kami berharap fungsinya untuk layanan lainnya, seperti pengendalian hewan liar, penyelamatan, dan penanggulangan bencana lainnya, dapat dimanfaatkan secara optimal,” tegas Dandim.
Leave a Comment