Calon Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, tak hanya sekadar blusukan ke Pasar Karangpandan. Ia juga mendengarkan keluh kesah para pedagang yang merasakan langsung dampak turunnya daya beli masyarakat.
Di tengah hiruk pikuk aktivitas pasar, Ahmad Luthfi disambut dengan lantunan sholawat dari para relawan pendukungnya. Ia menyapa warga dan pedagang, bahkan tak segan membeli beberapa bahan pangan seperti pisang, tempe, cabai, dan bunga tabur.
"Kita ingin melihat dan memastikan langsung kondisi kebutuhan pokok masyarakat di pasar-pasar," ujar Ahmad Luthfi usai berkeliling pasar, Kamis (19/09).
Saat berinteraksi dengan pedagang, Ahmad Luthfi menanyakan pasokan dan harga di pasaran, khususnya harga daging ayam dan kedelai sebagai bahan baku tempe dan tahu.
"Selain cek harga pangan, kita juga ingin melihat kondisi pasar. Bagaimana sarana dan prasarana pasar," tambah Ahmad Luthfi.
Dari perbincangan dengan pedagang, Ahmad Luthfi mendapat curhatan tentang turunnya daya beli masyarakat. Hal ini diduga menjadi dampak dari situasi dan kondisi perekonomian saat ini.
"Saya lihat ada beberapa evaluasi yang perlu kita tingkatkan, seperti sarana dan prasarana yang perlu dibenahi dan ditambahkan, seperti mushola," pungkas Ahmad Luthfi.
Blusukan ini bukan sekadar agenda kampanye, tetapi menjadi kesempatan bagi Ahmad Luthfi untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat dan melihat kondisi pasar tradisional di Jawa Tengah.