Jakarta, Portal Batang ID – Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo, melontarkan kritik pedas terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait proses verifikasi administrasi dan faktual terhadap Joko Widodo sejak menjabat sebagai Wali Kota Solo hingga menjadi Presiden RI. Tudingan ini dilontarkan dalam acara "Head to Head With Elvira" yang tayang di kanal YouTube CNN Indonesia, Rabu (17/9/2025).
Roy Suryo menyoroti Peraturan KPU Nomor 731/2025 yang telah dicabut setelah menuai polemik di masyarakat. Ia menilai KPU telah "mempermalukan dirinya sendiri" dengan mengeluarkan peraturan tersebut.
"KPU mempermalukan dirinya sendiri. Tapi ketika dia (KPU) mengoreksi, kita pun mengapresiasi, tapi tidak hanya cukup itu, sudah membuat gaduh kepada masyarakat, harusnya mundur. Pertanggungjawabannya adalah mundur. Jelas betul salah besar," ujar Roy.
Lebih lanjut, Roy menuding langkah KPU tersebut membahayakan negara dan mengindikasikan adanya konspirasi yang menguntungkan pihak tertentu. Bahkan, ia berkelakar dengan menyebut KPU sebagai "Komisi Pupupapa (Fufufafa)".
Selain KPU, Roy juga menyoroti sikap Universitas Gadjah Mada (UGM) yang dinilai tidak memberikan penjelasan ilmiah terkait polemik ijazah Jokowi. Ia menegaskan bahwa UGM seharusnya menggunakan metode ilmiah dalam menyampaikan informasi terkait isu tersebut.
Tudingan Roy Suryo ini mendapat tanggapan dari Wakil Ketua Umum Relawan BaraJP, David Pajung. David menuding Roy Suryo dan pihak-pihak terkait telah melakukan kebohongan publik dan mendelegitimasi lembaga-lembaga negara seperti UGM dan KPU.
"Apa yang dilakukan kawan-kawan Mas Roy (Suryo) dan semua teman-teman ini pada satu sisi kita hargai sebagai bagian dari dinamika sosial-politik. Tetapi pada sisi lain kita menyayangkan karena ini sudah masuk pada situasi-situasi yang saya bisa katakan ini pembohongan publik," tegas David.
Polemik ini menambah daftar panjang isu yang mewarnai persiapan Pemilu mendatang. Masyarakat menanti klarifikasi dan tindakan nyata dari pihak-pihak terkait untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan transparan dan akuntabel.