PEMALANG, Portal Batang ID – Keluhan mengenai minimnya lahan parkir terus menghantui Puskesmas Kebondalem, Pemalang. Kondisi ini memaksa pasien dan pengantar memarkirkan kendaraan di bahu jalan, memperparah kesemrawutan terutama saat jam-jam sibuk.
Masalah ini menjadi sorotan utama dalam Forum Komunikasi Publik (FKP) yang diselenggarakan Puskesmas Kebondalem pada Jumat (26/9/2025). Kepala Puskesmas Kebondalem, dr. Noor Faizah Maenofie, menjelaskan bahwa forum ini bertujuan untuk mencari solusi bersama terkait peningkatan kualitas layanan kesehatan, khususnya perbaikan sarana dan prasarana yang ada.

"Banyak keluhan dari masyarakat terkait keterbatasan lahan parkir. Oleh karena itu, kami mengundang berbagai pihak, termasuk akademisi, perwakilan dari Dinas Kesehatan, Dinsos KBPPA, sekolah, hingga kepala desa/lurah, untuk berdiskusi," ungkap dr. Noor Faizah.
Sebagai solusi jangka pendek, pihak puskesmas akan mengoptimalkan pelayanan di Puskesmas Pembantu (Pustu) Kebondalem. Dengan mengarahkan sebagian pasien ke Pustu terdekat, diharapkan kepadatan di puskesmas induk dapat berkurang, sehingga mengurangi pula kebutuhan akan lahan parkir.
"Penambahan lahan parkir atau ruang tunggu saat ini tidak memungkinkan karena keterbatasan lahan yang ada. Namun, kami berupaya meningkatkan sarana software dan hardware untuk mempercepat proses pelayanan, sehingga pasien tidak perlu menunggu terlalu lama di ruang tunggu," imbuhnya.
Kepala Dinas Kesehatan Pemalang, Yulies Nuraya, mengakui bahwa kondisi Pustu di beberapa wilayah masih belum ideal. Kedepannya, pembenahan akan terus dilakukan agar masyarakat lebih percaya dan bersedia memanfaatkan layanan Pustu, tidak hanya terpaku pada puskesmas utama.
"Perbaikan Pustu sangat penting agar masyarakat mau memeriksakan kesehatan secara rutin, bahkan saat tidak merasa sakit. Hal ini juga mendukung upaya pencegahan penyakit dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara keseluruhan," pungkas Yulies.