PEMALANG, Portal Batang ID – Kabupaten Pemalang bersiap menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2026 dengan skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sebanyak 173 desa akan berpartisipasi dalam pesta demokrasi tingkat desa ini, menjadikannya Pilkades dengan jumlah peserta terbanyak dalam sejarah Kabupaten Pemalang.
Kabar ini disampaikan oleh Kepala Bidang Penataan Desa Dispermasdes Kabupaten Pemalang, Hersis Nurcahya. Dari total 212 desa yang ada di Pemalang, 173 desa akan menyelenggarakan Pilkades karena masa jabatan kepala desa yang habis dan adanya satu desa baru hasil pemekaran, yaitu Desa Sodongbasari di Kecamatan Belik.

"Pilkades 2026 ini akan menjadi yang terbesar karena sebelumnya periodisasi jabatan 6 tahunan menjadi 8 tahunan. Desa Sodongbasari yang baru dibentuk pada tahun 2024 juga akan ikut serta," jelas Hersis.
Berbeda dengan Pilkades sebelumnya pada tahun 2022 yang menggunakan sistem e-voting, Pilkades 2026 akan kembali menggunakan sistem konvensional dengan kertas suara.
Saat ini, Dispermasdes tengah gencar melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, mulai dari pemerintah desa, kecamatan, hingga aparat keamanan. Penyusunan anggaran juga dilakukan secara bersama-sama dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengingat skala Pilkades yang sangat besar ini.
Keamanan menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan Pilkades. Hersis menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama proses Pilkades berlangsung.
"Kami telah berkoordinasi dengan TNI/Polri, terutama Babinsa dan Bhabinkamtibmas di seluruh desa yang akan menggelar Pilkades. Harapannya, pelaksanaan Pilkades dapat berjalan lancar tanpa konflik," pungkas Hersis.
