Semarang – Debat publik ketiga dan terakhir untuk Pilgub Jawa Tengah 2024 akan digelar malam ini, Rabu (20/11), pukul 19.00 WIB di Muladi Dome, Universitas Diponegoro (Undip). Acara ini menjadi panggung final bagi kedua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk memaparkan visi dan misi mereka menjelang Pilkada 27 November mendatang.
Tema yang diangkat kali ini menyoroti isu-isu krusial bagi masyarakat Jawa Tengah, yakni kesehatan, pendidikan, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan sosial budaya. Menurut Akmaliyah, Komisioner KPU Jawa Tengah Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat, debat ini merupakan puncak dari rangkaian debat sebelumnya. "Debat ketiga ini menjadi yang terakhir sebelum pemilihan. Setiap tema yang dibahas saling berkaitan dan membangun pemahaman yang komprehensif," jelasnya.
KPU Provinsi Jawa Tengah memastikan, tidak ada perbedaan teknis antara debat pertama hingga ketiga. Setiap pasangan calon diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan program unggulan mereka sebagai bentuk edukasi politik bagi masyarakat. Demi menjaga kondusifitas dan mencegah potensi kericuhan, debat tetap digelar secara tertutup tanpa kehadiran audiens langsung. Masyarakat dapat menyaksikan debat secara live streaming dan siaran langsung di televisi.
Materi debat kali ini disusun oleh panelis dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Jawa Tengah. Isu-isu yang diangkat diharapkan mampu memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang gagasan dan rencana pembangunan yang ditawarkan oleh Pasangan Nomor Urut 01, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, dan Pasangan Nomor Urut 02, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, untuk memajukan Jawa Tengah dalam lima tahun ke depan. Pertarungan gagasan ini tentu akan menarik untuk disimak.
